#4

Kamu yang senang dengan batas, yang rajin membuat cemas.
Apa kabar? 
Masih ingat dengan kertas yang pernah membawa asa?
Kemudian menyanyikan lagu berdua.
Iya.
Kita pernah.
Kemudian.
Dalam jarak, dan tidak akan singgah lagi.
Kini,
Rindu hanya untuk saya, kamu tidak perlu.
Ada air yang menari pada setiap lagu elegi, kamu tidak perlu tau.
Asa? Bagaimana nanti saja. 
hhh
Semuanya, kamu jadikan abu.
Aku kamu jadikan biru, 
dan kamu tetap beku.
Kamu. 
Bukan rumah dan tak pernah ramah. 
Tapi satu.
Aku akan terus kembali. 




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Trio Maret.

doodle-newbie